Jaringan Komputer - Wi-Fi

Halo Hola teman-teman..

Selamat datang kembali di Flixpage.

Pada postingan kali ini Flix akan membahas tentang Wi-Fi! Nah, pasti kalimat ini sangat tidak asing di benak pikiran teman-teman apalagi yang sering minta hotspot. hihihi.. Eitss, biar teman-teman tau lebih dalam apa itu Wi-Fi yuk kupas tuntas lebih dalam!

Sebelum kita menggali lebih dalam apa itu Wi-Fi kita harus tau dulu nih apa pengertian dasar Wi-FI itu sendiri. Wi-Fi, yang merupakan singkatan dari Wireless Fidelity, adalah teknologi jaringan nirkabel yang memungkinkan perangkat elektronik untuk terhubung dengan mulus ke jaringan melalui frekuensi radio. Jaringan yang disebut Wireless Local Area Network (WLAN) memungkinkan perangkat seperti ponsel cerdas, tablet, laptop, dan komputer untuk terhubung ke internet dan berkomunikasi satu sama lain tanpa perlu kabel fisik, seperti halnya port Ethernet.

Setelah mengetahui apa itu Wi-Fi lalu teman-teman juga harus tau bagaimana cara kerja Wi-Fi itu!

Wi-Fi bekerja dengan memancarkan gelombang radio dalam berbagai frekuensi untuk menyediakan internet nirkabel dan koneksi jaringan dengan kecepatan yang bervariasi. Umumnya dikelompokkan ke dalam rentang frekuensi 2,4 GHz, 5 GHz, dan 6 GHz, umumnya, semakin tinggi frekuensi pita Wi-Fi, semakin cepat kecepatan internetnya. Namun demikian, tergantung pada kebutuhan Anda, frekuensi yang lebih tinggi tidak selalu lebih baik. Frekuensi yang lebih rendah seperti 2,4 GHz menjangkau lebih jauh dan memberikan jangkauan yang lebih panjang dengan kecepatan yang lebih rendah daripada 6 GHz, yang memberikan kecepatan lebih cepat dan kinerja lebih tinggi tetapi menawarkan jangkauan yang lebih pendek.

Untuk memberikan koneksi yang efisien dan andal, Wi-Fi menggunakan salah satu dari sekian banyak protokol IEEE 802.11, seperangkat standar yang dikembangkan oleh Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE), untuk menentukan spesifikasi WLAN. Protokol yang paling banyak digunakan meliputi 802.11a, 802.11b, 802.11g, 802.11n, dan 802.11ac, masing-masing menyediakan seperangkat parameter yang unik, seperti rentang frekuensi operasi, kecepatan data maksimum, dan teknik modulasi.

Wi-Fi berfungsi sebagai komunikasi dua arah antara perangkat dan router. Ketika sebuah perangkat ingin terhubung ke jaringan Wi-Fi, perangkat akan mengirimkan pesan siaran yang disebut sebagai “permintaan probe” yang memindai jaringan terdekat yang tersedia. Router, yang lebih dikenal sebagai “titik akses” Wi-Fi, menerima permintaan tersebut dan merespons dengan pesan siarannya sendiri yang disebut “beacon” yang berisi nama jaringan (SSID), jenis enkripsi yang digunakan (jika ada), dan kekuatan sinyal (RSSI).

Setelah perangkat menerima beacon dari titik akses, perangkat akan tersambung ke jaringan dengan mengirimkan “permintaan autentikasi”. Titik akses kemudian memverifikasi kredensial perangkat (misalnya, kata sandi Wi-Fi) dan memberikan alamat IP. Pada saat itu, perangkat secara resmi terhubung ke jaringan Wi-Fi. Perangkat ini dapat mengakses internet jika jaringan terhubung dengannya atau dapat berkomunikasi dengan perangkat lain di jaringan yang sama.

Nah setelah mengenal apa itu Wi-Fi dan bagaimana cara kerja Wi-Fi.. Lalu ada satu yakni jenis dari Jaringan Wireless itu sendiri, Ada empat jenis utama jaringan nirkabel adalah LAN, MAN, PAN dan WAN. Setiap jenis memiliki keunikan berdasarkan jangkauan dan persyaratan konektivitasnya dan dapat digunakan untuk aplikasi dan kasus penggunaan tertentu.

1. Wireless LAN (Local Area Network)

Seperti yang telah disebutkan di atas, WLAN dikenal luas sebagai jenis jaringan yang paling populer yang biasa digunakan dalam aplikasi komersial dan perumahan atau kasus penggunaan dengan area cakupan yang kecil. Mereka biasanya menawarkan kecepatan tinggi tetapi memiliki jangkauan yang terbatas, sehingga sering kali, jaringan ini dirancang dengan beberapa titik akses untuk memastikan jangkauan yang memadai.

2. Wireless MAN (Metopolitan Aea Network)

Seperti yang ditunjukkan oleh “Metropolitan,” MAN biasanya dimanfaatkan untuk kasus penggunaan yang menuntut cakupan yang lebih luas, seperti kampus universitas atau bentangan pusat kota. Pada gilirannya, MAN menyediakan jangkauan yang jauh lebih besar tetapi sering kali tidak secepat WLAN.

3. Wireless PAN (Personal Area Network)

Jenis jaringan nirkabel ini dirancang untuk menghubungkan sejumlah kecil perangkat dalam area cakupan yang sangat kecil, seperti satu ruangan. Jaringan ini juga dapat digunakan untuk perangkat medis di dalam tubuh seseorang yang membutuhkan koneksi Wi-Fi agar dapat berfungsi. PAN nirkabel lebih disukai dalam aplikasi yang membutuhkan konsumsi daya rendah dan hanya konektivitas jarak pendek.

4. Wireless WAN (Wide Area Network)

Sebagai opsi jaringan nirkabel jarak jauh yang paling luas, WAN digunakan untuk area cakupan yang luas, seperti seluruh wilayah, negara bagian, atau negara. Jaringan ini biasanya digunakan dalam jaringan seluler dan komunikasi satelit dan biasanya terdiri dari beberapa LAN dan MAN yang digabungkan untuk menyediakan akses internet ke area yang luas.